Pages

Diberdayakan oleh Blogger.

Hakk�mda

Foto Saya
Nini Chen
hi there ! i'm nini. i very love my mom, and very love my daddy ~ i LOVE my family ^^ i have one bro and one sist , i like sleep and eat something delicious :D find me at : facebook : Nini Chen Twitter : @ninichenn
Lihat profil lengkapku

Senin, 10 Maret 2014

semua sudah pada tau e-learning ?
Yuppi e-learning sekarang lagi hot banget ya
Dulunya,saya juga tidak begitu mengerti tentang e-learning, tetapi semua informasi itu saya dapatkan dari
dan,karena saya adalah salah satu mahasiswi yang menekuni peminatan E-Business, maka saya sangat senang 
dan merasa sangat bermanfaat mengetahui mendalam tentang e-learning
Mau tau lebih jelas tentang e-learning?
Scroll terus ya kebawah dan jangan lupa pahami kata demi kata yang tertera disini


Tentunya pada era modern ini, teknologi selalu berkembang dari waktu ke waktu dan semua pihak sudah bisa mengakses internet,dan dengan adanya pengetahuan / knowledge yang juga selalu berkembang maka mengharuskan kita untuk juga ikut berkembang agar bisa bersaing di dunia ini. Salah satu contoh dapat diambil dari dunia pendidikan yaitu e-learning. 
Pada saat ini, e-learning sangat berkembang pesat.  Orang bisa belajar tanpa harus bertatap muka secara langsung,namun hanya perlu mempunyai akses ke internet,maka dia akan dapat belajar dengan mudah kapan asja dan dimana saja.

Jadi, e-learning adalah pembelajaran yang dilakukan dengan menggunakan media elektronik seperti menggunakan internet,intranet ataupun jaringan computer lainnya. Tujuannya adalah untuk membuat learning experience. 

Fitur E-Learning
Konten : E-learning harus mempunyai konten yang relevan dengan tujuan pembelajaran yang sudah ditetapkan
Metode : E-learning menggunakan metode instruksional dengan tujuan dapat menjadi contoh dalam membantu pembelajaran
Elemen media : E-learning menggunakan bantuan elemen media seperti kalimat dan gambar yang menarik agar dapat membantu proses pembelajaran lebih cepat dan mudah serta dapat mendistribusikan konten
Cara : E-learning mempunyai cara penyampaian pembelajaran yaitu dengan bantuan pengajar(sycnchronous) atau belajar sendiri (asynchronous)
Wawasan : E-learning juga membantu dalam membangun pengetahuan atau wawasan serta teknikm baru dalam mencapai tujuan pembelajaran

Jenis E-Learning
Standalone Course : adalah jenis e-learning yang dimana learner/pembelajar dapat belajar sendiri tanpa perlu adanya guru atau teman.
Learning games and simulation : adalah jenis e-learning yang dilakukan dengan menggunakan games. Jadi , learner/pembelajar  akan belajar dengan bantuan games,sehingga pelajaran akan lebih cepat di serap oleh otaknya
Mobile learning : adalah jenis e-learning yang di lakukan dengan perangkat mobile. Sehingga learner/pembelajar dapat belajar dimana pun dan kapanpun
Social learning : adalah jenis e-learning yang dilakukan dengan media seperti fourm diskusi, social media,dll
Virtual classroom course : adalah jenis e-learning dimana ruang kelas di virtualkan seperti menggunakan video conference,chatting,dll

Design E-Learning
Perancangan e-learning sangat penting agar dapat memberikan hasil yang bermanfaat bagi learner/pembelajar. Perancangan e-learning dilakukan dengan 2 tahap agar learner/pembelajar dapat mencapai suatu tingkatan dalam pembelajaran yang dia ikuti.
2 tahap tersebut adalah :
1.       Instructional Design
2.       Apply Design

Instructional Design                       
Dalam melakukan perancangan instruksi , yang harus dilakukan dalam mencapai tujuan pembelajaran adalah:
-          Identify your underlying goal : yaitu mengidentifikasi tujuan yang mendasari anda, untuk apa anda melakukan perancangan e-learning ini, apa tujuan utama nya. Setelah mengetahui tujuan dengan jelas,maka akan masuk ketahap ke dua.
-          Analyze Learner’s needs and abilities: yaitu melakukan analisis terhadap kebutuhan learner/pembelajar. Misalnya dengan memberikan test yang dapat menggali informasi tentang apa yang sebenarnya dibutuhkan oleh leraner/pembelajar dan apa kemampuan yang mendasari nya
-          Identify what to teach: setelah mengetahui tentang apa yang sebenarnya dibutuhkan dan kemampuan learner/pembelajar, maka dapat diidentifikasi apa yang akan diberikan / diajarkan kepada learner/pembelajar. Metode atau cara apa yang sesuai untuk dilakukan agar memudahkan learner/pembelajar dalam menyerap informasi
-          Set learning objectives: menetapkan tujuan pembelajaran yaitu tentang apa yang akan di dapatkan learner/pembelajar setelah materi disampaikan.
-          Identify prerequisites: melakukan identifikasi prasyarat
-          Pick the approach to meet each objective :pilihlah pendekatan mana yang sesuai untuk tujuan yang telah di tentukan
-          Decide the teaching sequence of your objectives: tentukan urutan-urutan pengajaran yang ingin dilakukan . Misalnya pengajar bisa menentukan setelah mengajarkan ini,selanjutnya akan mengajarkan apa, agar learner/pembelajar dapat dengan cepat menyerap materi pembelajaran
-          Create objects to accomplish objectives : buatlah objek-objek yang dapat mendukung pencapaian tujuan
-          Create test : tahap selanjutnya adalah berikan test kepada learner/pembelejar untuk mengetahui seberapa jauh mereka menyerap informasi, dan setelah itu maka akan diketahui tahap selanjutnya yang akan dilakukan, apakah memberi  tambahan pembelajaran atau bisa langsung lanjut ke tahap yang lebih tinggi
-          Select learning activities: Setelah itu berikan mereka aktivitas pembelajaran yang mendukung pencapaian tujuannya
-          Choose media: tahap terakhir yang harus dilakukan adalah memilih media yang sesuai dan paling tepat untuk digunakan dalam pembelajaran.

Apply Design
Setelah melakukan perancangan instruksional maka selanjutnya akan masuk ke penerapan perancangan. Desain harus diterapkan pada semua tingkat di e-learning dari curricula sampai pada media yang digunakan. Hal ini sangat penting karena dapat digunakan untuk memahami unit kegiatan dan berpengaruh pada desain apa dan teknik apa yang akan digunakan .
Tahapannya adalah:
Curricula includes
                Courses includes
                                Lessons includes
                                                Topic teach with
                                                                Activities use
                                                                                Media

Keuntungan E-learning
Dengan adanya e-learning memungkinkan learner/pembelajar dapat belajar dimana saja dan kapan saja
- Learner/pembelajar dapat memilih tipe pembelajaran sesuai dengan keinginan mereka
- Dapat mengurangi biaya seperti biaya perjalanan dan biaya pendidikan yang meliputi pembelian perlengkapan belajar dan lain lain
- Dapat menjangkau wilayah yang luas
- Membuat learner/pembelajar bisa lebih berkembang maju dan lebih mandiri 
- Learner/pembelajar dapat saling berbagi pengetahuan dan informasi dalam media e-learning yang digunakan

Kerugian E-Learning
Meminimalkan interaksi antara learner/pembelajar dan pengajar
- Kurangnya pengetahuan tentang penggunaan computer dan kurangnya keterampilan dalam penggunaan internet,sehingga hal ini akan menghambat pembelajaran
- Membutuhkan biaya yang cukup tinggi untuk menfasilitasi e-learning
- Pembuatan e-learning dilakukan cukup lama
- Membutuhkan infrastruktur yang baik
- Terbatasnya keinginan learner/pembelajar untuk menggunakan e-learning sebagai media pembelajaran

Setelah mengetahui tentang e-learning, dapatkah disimpulkan perbedaan antara e-learning dan distance leraning ?

Jadi perbedaan nya adalah :
E-learning merupakan proses belajar yang dilakukan dengan dukungan teknologi seperti internet atau media elektronik lain nya dengan jarak yang berbeda antara pengajar dan leraner/pembelajar sedangkan distance learning adalah metode penyampaian informasi yang tidak mengharuskan pengajar dan learner/pembelajar untuk bertatap muka secara langsung.Contoh nya adalah pembelajar berada dirumah untuk mengerjakan tugas yang diberikan dan pengajar/dosen berada dikantor dan mereka dapat berkomunikasi melalui jarak jauh dengan menggunakan email,forum diskusi atau media elektronik lainnya

Sekarang,sudahkah anda mengerti tentang e-learning?
kalau masih ada bingung nya, yuk coment dibawah
Mari kita diskusi bersama ^^
Semoga dapat saling berbagi informasi ya !!
Have a nice day,blogger :D

Senin, 03 Maret 2014

Hai,salam kenal saya adalah salah satu mahasiswi BINUS University
Disini sangat banyak ilmu yang saya dapatkan
Salah satu nya tentang E-SCM
Mungkin kita sering mendengar kalo perusahaan pakai E-SCM
Tapi,sebenarnya apa yah E-SCM itu ?
Penasaran ? Yuk kita belajar bersama
Scroll dan pahami dengan benar ya ,blogger ! ^^


Totolan 
(Topik Topik Lanjutan Sistem Informasi)




Pembahasan

Pengertian Supply Chain Management
Supply chain management (SCM) adalah kegiatan yang melibatkan koordinasi dalam hal pengadaan barang dan jasa sekaligus mengelola bahan baku/material, informasi bisnis dan arus keuangan dalam hubungan bisnis antar organisasi/perusahaan. Selain itu perlunya menjaga hubungan diantara mitra untuk menjaga tingkat kesediaan produk dan jasa yang dibutuhkan oleh perusahaan secara optimal. SCM bersifat siklus yang berjalan terus-menerus seiring dengan proses bisnis suatu perusahaan yang mencakup:
1. Aliran material yaitu meliputi aliran produk dari supplier ke customer termasuk                     retur,services,recycling, dan disposal(pembuangan)
2. Aliran informasi yaitu meliputi transmisi pembelian dan laporan status pengiriman barang
3. Aliran keuangan yaitu meliputi informasi kartu kredit,syarat dan jadwal pembayaran

Proses Supply Chain
Dalam supply chain ada beberapa pemain utama yang merupakan perusahaan yang mempunyai kepentingan yang sama, yaitu :
  1. Supplies
  2. Manufactures
  3. Distribution
  4. Retail Outlet
  5. Customer
Proses dimulai dari adanya bahan baku, bahan mentah yang dibeli oleh supplier dan kemudian bahan mentah tersebut diolah di dalam pabrik sehingga menjadi bahan jadi yang kemudian didistribusikan ke customer. Para pedagang besar biasa memiliki gudang untuk menyimpan barang-barang tersebut sebelum disalurkan lagi ke pihak pengencer. Kemudian pengencer atau retailer akan menawarkan produk ke consumer atau pengguna.

Komponen Utama SCM
  • Upstream Supply Chain
Upstream meliputi aktivitas dari supplier ke perusahaan meliputi pembelian bahan baku dan segala hubungan antara supplier ke perusahaan. Aktivitas utama dari upstream adalah pengadaan.

  • Downstream Supply Chain
Downstream melibatkan aktivitas dari perusahaan ke customer meliputi kegiatan memperkenalkan dan memasarkan produk termasuk pengiriman produk ke customer akhir. Pada downstream supply chain kegiatan difokuskan pada distribusi, pergudangan, transportasi, dan after sales service.


E-SCM
E-SCM adalah strategi yang digunakan oleh perusahaan dengan dukungan teknologi internet sebagai sebuah channel system, dimana dengan channel system ini memunungkinkan untuk menghubungkan banyak organisasi agar terlibat dalam supply chain dengan tujuan untuk meningkatkan pelayanan.
Pada era modern ini , semua pihak tentu nya mempunyai akses ke internet sehingga penerapan e-scm pun akan sangat mungkin di terapkan dalam rangka pengelolaan informasi.
Dengan menggukan e-scm memungkinkan perusahaan untuk dapat mengurangi biaya, seperti pembelian barang dan pelayanan,memperbaiki performance dan procurement dalam desain produk, dan membantu perusahaan dalam mencapai tujuan bersama.



Perusahaan mempunyai Supply Chain Assets dan Supply Chain Costs. Dimana Supply Chain Cost merupakan biaya yang diperlukan dalam perusahaan untuk mendukung jalannya proses bisnis nya. Sebelum nya, perusahaan akan merencakan strategi-strategi yang diperlukan dalam mendukung proses bisnisnya, setelah itu perusahaan akan melakukan pemilihan alternatif strategi yang akan digunakan, strategi mana yang sesuai. Setelah itu akan dilakukan perencanaan dengan bantuan system seperti ERP,CRM,DW,dll. Dengan itu,perusahaan akan mencapai ROI(Return Of Investment) dengan bantuan dari aset-aset yang dimiliki perusahaan,seperti supplier,employees,partner,dan suctomer. Dengan itu,perusahaan dapat mencapai tujuan ROI nya.

Konsep E-SCM
1. Supply Chain Replenishment adalah proses yang berkaitan dengan bagaimana perusahaan berkerja sama untuk menyediahkan produk-produk atau bahan –bahan yang dibutuhkan oleh perusahaan untuk memenuhi target permintaan .
2. Collaborative Planning adalah proses yang berfokus pada aktivitas perencanaan yang berkaitan dengan operasi , produksi , inventori , dan distribusi sehingga keseluruhan perusahaan dapat mengetahui objectivitasnya masing – masing dan dapat memenuhi permintaan pelanggan.
3. Collaborative Product Development adalah proses berkaitan dengan aktivitas penciptaan produk atau jasa dimana perusahaan bekerja sama dengan berbagai mitra bisnis sehingga menghasilkan kualitas yang sesuai dan spesifikasi yang telah disepakati.
4. E-procurement adalah penerapan teknologi internet untuk mendukung proses pengadaan.
5. E- logistics adalah berkaitan dengan aktivitas manajemen pergudangan dan transportasi
Ada banyak kaitan IT dengan e-scm, salah satunya dalam bentuk EDI (Electronic Data Interchange).




EDI(Electronic Data Interchange)
EDI (Electronic Data Interchange) merupakan salah satu IT pada SCM , dimana EDI adalah sebuah sistem pertukaran dokumen yang dilakukan secara electronik dalam transaksi bisnis antara komputer.


Gambar diatas menunjukkan transformasi dari EDI dimana pada awalnya perusahaan melakukan pertukaran data atau dokumen secara manual, misalnya dengan menggunakan fax, pos, dan lain-lain. Akan tetapi seiring dengan perkembangan teknologi maka perusahaan yang ingin tetap bersaing untuk mendapatkan pelanggan harus mampu mengimbangi perkembangan teknologi yang ada, sehingga untuk tetap menjaga hubungan dengan asset perusahaan seperti customer ataupun supplier maka perusahaan menerapkan e-scm dengan dibantu oleh teknologi EDI yang memudahkan dalam pertukaran dan pengiriman informasi sehingga menjadi lebih efisien dan efektif.



Manfaat EDI
Dengan menggunakan EDI kita bisa mengambil manfaat yang lebih besar dibandingkan dengan menggunakan metode konvensional. Manfaat yang bisa diperoleh diantaranya :
1. Berkurangnya pekerjaan manual
Data ditransfer dari sistem ke sistem, tidak banyak menggunakan tenaga manusia dan kertas.
2. Hemat waktu
Pekerjaan dapat diselesaikan dengan lebih cepat
3. Lebih sedikit kesalahan, lebih tepat
Berkurangnya tenaga manusia berarti mengurangi resiko kesalahan
4. Hemat biaya
Tenaga kerja, kertas, printer, tinta, telepon dll
5. Lebih produktif
Lebih sedikit kesalahan, lingkungan kerja yang lebih bersih dan proses kerja yang lebih cepat
6. Lebih aman dan dapat dipercaya
Lebih aman, karena adanya fasilitas keamanan melalui internet. Dapat dipercaya karena sumber data terjamin.
7. Lebih berorientasi bisnis
Sistem ini dapat dikembangkan untuk bagian lain di masa yang akan datang

Semoga dengan ini,para pembaca bisa mendapatkan informasi yang bermanfaat 
Terimakasih Pak Joni yang sudah memberikan tugas ini sehingga kita bisa lebih mengerti tentang topik e-SCM ini
Terimakasih  semua ^^

Jumat, 05 Juli 2013

Inhertiance adalah sebuah prinsip berorientasi objek yang digunakan kembali dan membantu membangun hirarki framework dari objek
Class baru disebut class turunan ,dan class itu diwariskan dari class dasar
Base class(class dasar) adalah class yang ada dari class baru yang mewarisi dan sebuah base class dapat memiliki sejumlah derived class
Derived class(class turunan) adalah class yang mewarisi field,properties dan method dari base class dan segala sesuatu di dalam base class secara otomatis menjadi bagian dari derived class

Relationship antara base class dan derived class
- Sekelompok class yang berhubungan dengan warisan bentuk struktur dikenal sebagai class hirarki. Ketika kita bergerak ke atas hirarki,class mewakili konsep yang lebih umum(generalization) dan ketika bergerak kebawah,class mewakili konsep yang lebih khusus(spesification)
- Kedalaman class hirarki adalah jumlah tingkat warisan dalam hirarki. Class hirarki yang lebih dalam lebih sulit untuk digunakan dan sulit untuk diterapkan daripada class hirarki dangkal. Kebanyakan pedoman pemograman menyarankan kedalaman dibatas antara 5 & 7 class.

Single inheritance adalah sebuah deklarasi class yang hanya dapat memiliki satu kelas yang tecantum dalam spesifikasi base classnya. Meskipun sebuah class dapat langsung mewarisi dari single base class,disini tidak ada limit level dari turunannya. Artinya,class terdaftar sebagai base class mungkin berasal dari class lain sampai akhirnya mencapai objek.
Accesbility ada 2 macam yaitu :
Class Accesbilty :
internal : sebuah class internal hanya dapat dilihat oleh class bagiannya sendiri. Ini adalag tingkat aksesbilitas default,dimana code lain tidak bias mengakses class ini. Untuk menyatakan class ini adalah internal makan menggunakan access modifier interal.
public : sebuah class public dapat diakses oleh code lain dari setiap kumpulan dari system. Untuk bias terlihat oleh semuanya maka harus menggunakan access modifier public
Member Accesbility:
private : hanya bias diakses oleh class itu
internal : bisa diakses semua class dengan bagiannya
protected : bisa diakses semua class turunan dari classnya
protected internal : bisa diakses oleh semua class baik yang berasal dari class ini / bagian darinya
public : bisa diakses oleh semua class

Instance constructor : adalah method khusus yang dijalankan setiap kali instance baru dari class itu dibuat
Destructor : melakukan tindakan yang diperlukan untuk release sumber daya yang tidak terkelola sebelum instance class dihancurkan

3 konsep utama OOP(Object-oriented Programming)
- Encapsulation : adalah proses menyembunyikan detail implementasi sebuah objek atau pembungkusan atribut (field/variabel) dan method dalam sebuah class
- Inheritance : adalah relationship antara base class dan derived class. Base class dapat diturunkan ke banyak class. Fungsi utama nya adlah reuse/dapat digunakan kembali , dimana bisa membuat class baru dari class yang ada. Terdapat relationship yaitu generalization dan spesification
- Polymorphism : adalah kemampuan sebuah method untuk bekerja lebih dari 1 tipe argumen,dimana terdapat parent yang memiliki banyak child. Polymorph dapat memiliki banyak bentuk, dan terdapat overloading(penggunaan satu nama untuk beberapa method yang berbeda dan parameter yang berbeda) dan overriding(terjadi ketika deklarasi method subclass dengan nama dan parameter yang sama dengan method dari superclassnya)

3 layer manipulation
- Application : berinteraksi dengan pengguna dan mengirimkan instruksi ke DBMS
- DBMS : bekerja secara langsung dengan data dan mengirimkan kembali ke application
- Data : data yang disimpan di DBMS


Information Proccesing Cycle


Data adalah koleksi yang berupa item yang belum diproses,seperti text,number,images,audio,video
Database adalah kolksi data yang terorganisir dalam cara yang memungkinkan untuk diakses,diambil dan digunakan datanta
Information adalah data yang sudah diproses seperti document,audio,video
Relational database adalah kumpulan informasi dimana data dalam bentuk database yang berhubungan satu sama lain dalam beberapa cara. Relational database terdiri dari rows dan columns,dimana :
-  Setiap rows mempunyai PK
-  Setiap column harus mempunyai nama yang unik
-  Adanya link yang menunjukkan relationship
SQL Command :
select : untuk mengambil field dari satu / lebih table
from : menentukan table darimana untuk mendapatkan field / delete record. Diperlukan dalam setiap select dan delete statement
where : menentukan criteria yang menentukan baris yang akan diambil
inner join : join record dari beberapa table untuk menghasilkan satu set record
group by : menentukan criteria untuk order record
insert : insert data ke dalam table yang ditentukan
update : update data ke dalam table yang ditentukan
delete :  delete data ke dalam table yang ditentukan

.NET FRAMEWORK

Object pada ADO.NET
Data Reader : adalah fast forward streaming object untuk membaca data
DataSet : adalah snapshot di memori data yang dipilih. DataSet menggunakan DataAdapter untuk membaca dan menulis data dan dari ke database
DataAdapter : adalah memiliki 4 properti objek command untuk operasi select,insert,update,dan delete
Command : adalah objek yang dapat digunakan langsung di aplikasi. Object command memegang query yang akan di kirim ke sumber data.
Connection : adalah untuk setiap query memerluka connection yang tau tentang database,karena tanpa connection,perintah tidak akan tahu dimana mereka akan di execute.

DataSource : adalah ebrtanggung jawab menutup connection dengan benar dimana sangat penting untuk kinerja aplikasi yang baik dan skalabilitas.

ARCHITECTURE ADO.NET

Codingannya :
Pertama buat terlebih dahulu New Project,kemudian buat Database nya,setelah itu isi ke dalam DataTable, kemudian baru buat kelas connection .
Caranya adalah sebagai berikut:

using System;
using System.Collections.Generic;
using System.Linq;
using System.Text;
using System.Data;
using System.Data.SqlClient;
using System.Configuration;


namespace WindowsFormsApplication1
{
    class Connection
    {
        SqlConnection sqlc;

        public Connection()
        {
            sqlc = new SqlConnection("Data Source=.\\SQLEXPRESS;AttachDbFilename=|DataDirectory|\\Database1.mdf;Integrated Security=True;User Instance=True");
        }

        public SqlDataReader Execute(string qry)
        {
            if (sqlc.State == ConnectionState.Open) sqlc.Close();
            sqlc.Open();
            SqlCommand cmd = new SqlCommand(qry, sqlc);
            return cmd.Execute();
        }

        public DataTable FillThis(string qry)
        {
            if (sqlc.State == ConnectionState.Open) sqlc.Close();
            sqlc.Open();
            DataTable d = new DataTable();
            SqlDataAdapter adp = new SqlDataAdapter(qry, sqlc);
            adp.Fill(d);
            return d;
        }
    }
}

Setelah itu baru masuk lagi ke form dan masukkan datagridview.
Code yang digunakan untuk melakukan select,insert,update,delete adalah:
Code untuk Select
dataGridView1.DataSource = con.FillThis("SELECT * FROM MsMahasiswa");

Code untuk Insert
con.Execute("INSERT INTO MsMahasiswa VALUES('" + textBox1.Text + "','" + textBox2.Text + "','"+textBox3.Text+"')");

Code untuk Update
con.Execute("UPDATE MsMahasiswa SET Nama='" + textBox2.Text + "', NIM='"+textBox3.Text+"' WHERE UserID='" + textBox1.Text + "'");

Code untuk Delete
con.Execute("DELETE FROM MsMahasiswa WHERE UserID='" + textBox1.Text + "'");

Kamis, 04 Juli 2013

LINQ  adalah fitur yang disediakan Microsoft khusunya pada bahasa pemograman c#.
LINQ adalah sebuah inovasi yang dibuat oleh Microsoft dengan merilis Visual Studio 2008 dan .NET Framework versi 3.5
LINQ menawarkan sintaks umum untuk query semua jenis data source
LINQ memperluas bahasa dengan penambahan ekspresi query ,yang mirip dengan pernyataan SQL,dan dapat digunakan dengan mudah untuk mengekstrak dan memproses data dari :
Array
Enumarable classes
XML Documents
Relational Databases
Third-party Data Source

3 Jenis LINQ
LINQ to Object : menyediakan query pada setiap jenis dari c# pada memory object seperti array,list,dan jenis lainnya
LINQ to XML : menyediakan penciptaan dan manipulasi dokumen XML
LINQ to ADO.NET : merupakan istilah umum yang mencakup semua kelas dan libraries yang berbeda pada .NET untuk mengakses data di database,seperti Microsoft SQL Server ,Oracle,dll . Hal ini juga termasuk:
-          LINQ to Entities : menyediakan support LINQ yang memungkinkan developer menulis query terhadapt model Entity Framework Conceptual menggunakan Visual Basic dan Visual c#
-          LINQ to Dataset : membuatnya lebih mudah dan lebih cepat untuk query dalam objek sebuat Dataset. Secara khusus,LINQ to Dataset menyederhanakan query dengan memungkinkan developer untuk menulis query dari bahasa pemograman itu sendiri,bukan dengan menggunakan bahsa query yang berbeda.
-          LINQ to SQL : adalah komponen .NET Framework versi 3.5 yang menyediakan infrastruktur runtime untuk mengelola dat relasional sebagai objek2.

Sebuah query harus dimulai dengan keyword form dan diakhiri dengan select / group
select : menentukan jenis nilai yang disebutkan query
group : mengembalikan data dari kelompok
where : menetapkan criteria yang item harus penuhi pada order untuk dikembalikan(returned)

LINQ Query Syntax
Query syntax adalah bentuk deklaratif yang terlihat sangat banyak seperti pernyataan SQL. Syntax query ditulis dalam bentuk ekspresi query
Method Syntax adalah bagian yang sangat penting,yang mana menggunakan method pemanggilan standar. Method terdiri dari satu set yang disebut standart query operator
Kemudian combine kedua bentuk tersebut dalam satu query