Hai,salam kenal saya adalah salah satu mahasiswi BINUS University
Disini sangat banyak ilmu yang saya dapatkan
Salah satu nya tentang E-SCM
Mungkin kita sering mendengar kalo perusahaan pakai E-SCM
Tapi,sebenarnya apa yah E-SCM itu ?
Penasaran ? Yuk kita belajar bersama
Scroll dan pahami dengan benar ya ,blogger ! ^^
Totolan
(Topik Topik Lanjutan Sistem Informasi)
Pembahasan
Supply
chain management (SCM) adalah kegiatan yang melibatkan koordinasi dalam hal
pengadaan barang dan jasa sekaligus mengelola bahan baku/material, informasi
bisnis dan arus keuangan dalam hubungan bisnis antar
organisasi/perusahaan. Selain itu perlunya menjaga
hubungan diantara mitra untuk menjaga tingkat kesediaan produk dan jasa yang
dibutuhkan oleh perusahaan secara optimal. SCM bersifat siklus yang berjalan
terus-menerus seiring dengan proses bisnis suatu perusahaan yang mencakup:
1. Aliran material yaitu meliputi aliran produk dari supplier ke customer termasuk retur,services,recycling, dan disposal(pembuangan)
2. Aliran informasi yaitu meliputi transmisi pembelian dan laporan status pengiriman barang
3. Aliran keuangan yaitu meliputi informasi kartu kredit,syarat dan jadwal pembayaran

Dalam supply chain
ada beberapa pemain utama yang merupakan perusahaan yang mempunyai kepentingan
yang sama, yaitu :
- Supplies
- Manufactures
- Distribution
- Retail Outlet
- Customer
Proses dimulai dari
adanya bahan baku, bahan mentah yang dibeli oleh supplier dan kemudian bahan
mentah tersebut diolah di dalam pabrik sehingga menjadi bahan jadi yang
kemudian didistribusikan ke customer. Para pedagang besar biasa memiliki gudang
untuk menyimpan barang-barang tersebut sebelum disalurkan lagi ke pihak
pengencer. Kemudian pengencer atau retailer akan menawarkan produk ke consumer
atau pengguna.
- Upstream Supply Chain
Upstream
meliputi aktivitas dari supplier ke perusahaan meliputi pembelian bahan baku
dan segala hubungan antara supplier ke perusahaan. Aktivitas utama dari
upstream adalah pengadaan.
- Downstream Supply Chain
Downstream
melibatkan aktivitas dari perusahaan ke customer meliputi kegiatan
memperkenalkan dan memasarkan produk termasuk pengiriman produk ke customer
akhir. Pada downstream supply chain kegiatan difokuskan pada distribusi,
pergudangan, transportasi, dan after sales service.
E-SCM
E-SCM adalah strategi yang digunakan oleh perusahaan dengan dukungan teknologi internet sebagai sebuah
channel system, dimana dengan channel system ini memunungkinkan untuk menghubungkan banyak organisasi agar terlibat dalam
supply chain dengan tujuan untuk meningkatkan pelayanan.
Pada era modern ini
, semua pihak tentu nya mempunyai akses ke internet sehingga penerapan e-scm pun
akan sangat mungkin di terapkan dalam rangka pengelolaan informasi.
Dengan menggukan
e-scm memungkinkan
perusahaan untuk dapat mengurangi
biaya, seperti pembelian barang dan pelayanan,memperbaiki performance
dan procurement dalam desain produk, dan membantu perusahaan dalam mencapai
tujuan bersama.
Perusahaan
mempunyai Supply Chain Assets dan Supply Chain Costs. Dimana Supply Chain Cost
merupakan biaya yang diperlukan dalam perusahaan untuk mendukung jalannya
proses bisnis nya. Sebelum nya, perusahaan akan merencakan strategi-strategi
yang diperlukan dalam mendukung proses bisnisnya, setelah itu perusahaan akan
melakukan pemilihan alternatif strategi yang akan digunakan, strategi mana yang
sesuai. Setelah itu akan dilakukan perencanaan dengan bantuan system seperti
ERP,CRM,DW,dll. Dengan itu,perusahaan akan mencapai ROI(Return Of Investment)
dengan bantuan dari aset-aset yang dimiliki perusahaan,seperti
supplier,employees,partner,dan suctomer. Dengan itu,perusahaan dapat mencapai
tujuan ROI nya.

1. Supply
Chain Replenishment adalah proses yang berkaitan dengan bagaimana
perusahaan berkerja sama untuk menyediahkan produk-produk atau bahan –bahan
yang dibutuhkan oleh perusahaan untuk memenuhi target permintaan .
2. Collaborative
Planning adalah proses yang berfokus pada aktivitas perencanaan yang
berkaitan dengan operasi , produksi , inventori , dan distribusi sehingga
keseluruhan perusahaan dapat mengetahui objectivitasnya masing – masing dan
dapat memenuhi permintaan pelanggan.
3. Collaborative
Product Development adalah proses berkaitan dengan aktivitas penciptaan
produk atau jasa dimana perusahaan bekerja sama dengan berbagai mitra bisnis
sehingga menghasilkan kualitas yang sesuai dan spesifikasi yang telah
disepakati.
4. E-procurement
adalah penerapan teknologi internet untuk mendukung proses pengadaan.
5. E-
logistics adalah berkaitan dengan aktivitas manajemen pergudangan dan
transportasi
Ada banyak kaitan IT dengan e-scm, salah satunya
dalam bentuk EDI (Electronic Data Interchange).
EDI(Electronic Data Interchange)
EDI
(Electronic Data Interchange) merupakan salah satu IT pada SCM , dimana EDI
adalah sebuah sistem pertukaran dokumen yang dilakukan secara electronik dalam
transaksi bisnis antara komputer.
Gambar diatas menunjukkan transformasi dari EDI
dimana pada awalnya perusahaan melakukan pertukaran data atau dokumen secara
manual, misalnya dengan menggunakan fax, pos, dan lain-lain. Akan tetapi
seiring dengan perkembangan teknologi maka perusahaan yang ingin tetap bersaing
untuk mendapatkan pelanggan harus mampu mengimbangi perkembangan teknologi yang
ada, sehingga untuk tetap menjaga hubungan dengan asset perusahaan seperti customer
ataupun supplier maka perusahaan menerapkan e-scm dengan dibantu oleh teknologi
EDI yang memudahkan dalam pertukaran dan pengiriman informasi sehingga menjadi
lebih efisien dan efektif.
Manfaat EDI
Dengan
menggunakan EDI kita bisa mengambil manfaat yang lebih besar dibandingkan
dengan menggunakan metode konvensional. Manfaat yang bisa diperoleh diantaranya
:
1. Berkurangnya
pekerjaan manual
Data
ditransfer dari sistem ke sistem, tidak banyak menggunakan tenaga manusia dan
kertas.
2. Hemat waktu
Pekerjaan
dapat diselesaikan dengan lebih cepat
3. Lebih sedikit
kesalahan, lebih tepat
Berkurangnya
tenaga manusia berarti mengurangi resiko kesalahan
4. Hemat biaya
Tenaga
kerja, kertas, printer, tinta, telepon dll
5. Lebih produktif
Lebih
sedikit kesalahan, lingkungan kerja yang lebih bersih dan proses kerja yang
lebih cepat
6. Lebih aman dan
dapat dipercaya
Lebih
aman, karena adanya fasilitas keamanan melalui internet. Dapat dipercaya karena
sumber data terjamin.
7. Lebih
berorientasi bisnis
Sistem
ini dapat dikembangkan untuk bagian lain di masa yang akan datang
Semoga dengan ini,para pembaca bisa mendapatkan informasi yang bermanfaat
Terimakasih Pak Joni yang sudah memberikan tugas ini sehingga kita bisa lebih mengerti tentang topik e-SCM ini
Terimakasih semua ^^
sumber mana mas =_=
BalasHapusFree slot games by NetEnt at LuckyClub
BalasHapusFree Slot Games by NetEnt at LuckyClub. Play free slot luckyclub.live games by NetEnt at LuckyClub and claim your welcome bonus. Rating: 9.4/10 · 32 votes